Minggu, 23 Februari 2014

Ini 8 Jenis Kanker yang sering Menyerang Manusia

       Kanker telah lama dikenal sebagai salah satu jenis penyakit yang mematikan. Diagnosis yang terlambat akan memperparah penyakit ini sesaat setelah tubuh penderita terdeteksi kanker.

       Sayangnya beberapa faktor yang memicu kanker seperti pola hidup yang tidak sehat, polusi, dan banyaknya terpapar zat karnigenik jamak ditemui saat ini. Akibatnya penyakit kanker pun semakin mudah berkembang biak. Berikut adalah jenis penyakit kanker yang paling umum menyerang manusia seperti dilansir dari boldsky.com.
1. Kanker Payudara


     
Kanker payudara (karsinoma payudara) adalah tumor ganas yang tumbuh di jaringan payudara. Jenis kanker ini sering terjadi pada wanita dan tidak menutup kemungkinan jika terjadi pada kaum pria, hanya saja kasusnya sangat jarang.
Frekuensi kasus penyakit ini relatif tinggi di negara maju dan merupakan yang terbanyak diderita dari jenis kanker lainnya. Sedangkan di Indonesia, kanker payudara menempati peringkat kedua setelah kanker serviks.
Artikel ini akan menjelaskan kepada Anda faktor resiko apa saja yang dapat menyebabkan seseorang terserang kanker payudara, cara melakukan deteksi dini, dan menghindari kanker payudara serta bagaimana Anda dapat mengetahui gejala-gejala kanker payudara.
       
2. Kanker Kulit
Kanker kulit adalah pertumbuhan sel-sel pada kulit pada taraf abnormal. Penyebab kanker kulit berbeda-beda dan tingkat keganasan kanker pun berbeda-beda. Kanker kulit paling umum terjadi pada lapisan sel skuomosa, basal dan melanosit. Kanker kulit biasanya tumbuh diepidermis (lapisan paling luar kulit), sehinggat umor (benjolan) dapat terlihat dari luar, sehingga kanker kulit merupakan jenis kanker yang paling mudah ditemukan gejalanya pada stadium awal. kanker kulit juga merupakan kanker yang paling sedikit resiko kematiannya pada penderita, ini disebabkan karena kulit jarang dapat mencapai organ-organ vital seperti jantung, paru-paru, ginjal dan batang otak pada manusia.
3. Kanker Tenggorokan

     Kanker Tenggorokan  atau Kanker Tiroid biasanya berkembang pada permukaan mukosa, laring, faring atau mulut. Ciri-ciri yang paling gampang dilihat pada kanker tenggorokan adalah adanya benjolan atau bintil di leher. Gejala yang muncul dari kanker ini bervariasi tergantung dari jenis kanker tiroid itu sendiri. 
     Meskipun penyakit ini bisa dibilang jarang, namun ada baiknya kita mengenal gejala-gejala awal kemunculan kanker tiroidMeskipun semua benjolan bukan kanker, tapi benjolan di hidung patut anda waspadai karena merupakan tanda awal kanker tenggorokan. Kanker ini biasanya dimulai dari hidung lalu menyebar ke seluruh tubuh. Kemudian akan terlihat bejolan di dasar leher dan menyebar ke kelenjar getah bening di leher. Jika benjolan berlangsung lebih dari satu minggu maka anda wajib berkonsultasi dengan spesialis. Benjolan ini memang tidak meyakitkan tapi cenderung akan membesar dan menyebabkan kanker tenggorokan.
4. Kanker Ovarium
Kanker ovarium merupakan sebuah penyakit di mana ovarium yang dimiliki wanita memiliki perkembangan sel-sel abnormal. Secara umum, kanker ovarium merupakan suatu bentuk kanker yang menyerang ovarium. Kanker ini bisa berkembang sangat cepat, bahkan, dari stadium awal hingga stadium lanjut bisa terjadi hanya dalam satu tahun saja. Kanker ovarium merupakan suatu proses lebih lanjut dari suatu tumor malignan di ovarium. Tumor malignan sendiri merupakan suatu bentuk perkembangan sel-sel yang tidak terkontrol sehingga berpotensi menjadi kanker.
5. Kanker Prostat

     Kanker prostat adalah tumor ganas yang tumbuh pada prostat, kelenjar seukuran kacang walnut dibawah kandung kemih pria yang fungsinya memproduksi sperma. Sebagian besar kanker prostat tumbuh sangat lambat namun merupakan kanker ganas, dan kanker dapat menyebar ke bagian tubuh lain, khususnya tulang dan kelenjar getah bening. 
      Menurut laporan interim Singapore Cancer Registry, periode 2006-2010, kanker prostat merupakan kanker paling umum ke-3 untuk pria di Singapura, dengan lebih dari 500 kasus terdiagnosa setiap tahun dalam kurun waktu lima tahun belakangan ini.
6. Kanker Darah


Kanker darah (Leukemia) merupakan neoplasma ganas sel darah putih (Leukosit) yang ditandai dengan bertambah banyaknya sel darah putih abnormal dalam aliran darah.
Sel-sel tersebut berinfiltrasi secara progresif ke dalam jaringan tubuh, terutama pada sumsum tulang.
Akibatnya, sumsum tulang rusak dan kehilangan fungsinya untuk membuat sel darah merah dan sel darah putih normal serta platelets (trombosit). Sebagai akibat kekurangan sel darah merah, maka akan terjadi anemia.
Jika kekurangan sel darah putih ini dapat mengakibatkan penurunan sistem kekebalan tubuh sedangkan kurangnya produksi platelets dapat mengakibatkan terjadinya perdarahan yang parah.

7.  Kanker Serviks

Kanker leher rahim atau disebut juga kanker serviks adalah sejenis kanker yang 99,7% disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) onkogenik, yang menyerang leher rahim. Kanker ini dapat hadir dengan pendarahan vagina, tetapi gejala kanker ini tidak terlihat sampai kanker memasuki stadium yang lebih jauh, yang membuat kanker leher rahim fokus pengamatan menggunakan Pap Smear. Di negara berkembang, penggunaan secara luas program pengamatan leher rahim mengurangi insiden kanker leher rahim yang invasif sebesar 50% atau lebih. Kebanyakan penelitian menemukan bahwa infeksi human papillomavirus (HPV) bertanggung jawab untuk semua kasus kanker leher rahim.  Perawatan termasuk operasi pada stadium awal, dan kemoterapi dan/atau radioterapi pada stadium akhir penyakit.
8. Kanker Paru-Paru
      Kanker paru-paru merupakan penyakit dengan ciri khas adanya pertumbuhan sel yang tidak terkontrol pada jaringan paru-paru. Bila tidak dirawat, pertumbuhan sel ini dapat menyebar ke luar dari paru-paru melalui suatu proses yang disebut metastasis  ke jaringan yang terdekat atau bagian tubuh yang lainnya. Sebagian besar kanker yang mulai di paru-paru, yang dikenal sebagai kanker paru primer, adalah karsinoma yang berasal dari sel epitelium. Jenis kanker paru yang utama adalah SCLC (kanker paru sel kecil), atau disebut juga kanker sel gandum, dan NSCLC (kanker paru non-sel-kecil). Gejala paling umum adalah batuk (termasuk batuk darah), berat badan turun dan sesak napas.

      Penyebab paling umum kanker paru adalah paparan dalam jangka waktu yang lama terhadap asap  tembakau yang menyebabkan 80–90% kanker paru  Bukan perokok mencapai angka 10–15% dari kasus kanker paru, dan kasus ini biasanya disebabkan oleh kombinasi antara faktor genetik, gas radon, asbestos,  dan polusi udara termasuk asap rokok pasif . Kanker paru dapat dilihat melalui foto rontgen dada dan tomografi komputer (CT scan). Diagnosis dapat dipastikan dengan Biopsi yang biasanya dilakukan melalui prosedur Bronkospi atau dipandu dengan CT. Perawatan dan hasil dalam jangka panjang tergantung pada tipe kanker, stadium (tingkat penyebaran), dan keadaan kesehatan pasien secara keseluruhan, diukur berdasarkan kondisi umum.

 Sekian Informasi ini....
Mudah-mudahan bermanfaat ya... =D
Follow twitter = @yudigintara

Sumber Referensi=
1. www.merdeka.com/sehat/ini-8-jenis-kanker-yang-paling-umum-menyerang-manusia.html
  2. www.deherba.com/gejala-gejala-kanker-payudara.html
3. id.wikipedia.org/wiki/kanker-kulit
4. www.sehat.info/penyakit/414/kenali-gejala-kanker-tenggorokan/
5. id.wikipedia.org/wiki/kanker-ovarium
6. www.parkawaycancercentre.com/id/informasi-kanker/jenis-kanker/apa-itu-kanker-prostat/
7. www.deherba.com/gejala-gejala-kanker-darah.html
8. id.wikipedia.org/wiki/kanker-leher-rahim
9. id.wikipedia.org/wiki/Kanker_paru-paru

Tidak ada komentar:

Posting Komentar